Vitamin Anak Sapi – Bagi peternak sapi, anak sapi bukan sekadar hewan ternak kecil di kandang—mereka adalah aset berharga dan harapan besar bagi masa depan peternakan. Dari merekalah nanti akan lahir sapi potong berkualitas atau sapi perah dengan produktivitas tinggi. Namun, sayangnya masih banyak peternak yang terlalu fokus pada pakan utama seperti rumput atau konsentrat, dan lupa akan satu elemen krusial yang tak kalah penting: vitamin.

Vitamin mungkin hanya dibutuhkan dalam jumlah kecil, tapi perannya dalam menunjang pertumbuhan dan sistem kekebalan anak sapi sangat besar. Kekurangan vitamin di masa pertumbuhan bisa menyebabkan dampak jangka panjang yang merugikan—mulai dari pertumbuhan lambat, penurunan produktivitas hingga kerentanan terhadap penyakit.

Peran Vitamin dalam Pertumbuhan Anak Sapi

Vitamin bekerja seperti katalisator dalam tubuh, membantu proses-proses biologis penting agar berjalan dengan optimal. Berikut ini beberapa vitamin esensial yang harus diperhatikan:

1. Vitamin A — Penglihatan Tajam dan Pertumbuhan Tulang yang Sehat

Vitamin A sangat penting untuk perkembangan jaringan epitel, menjaga kesehatan mata, dan mendukung pertumbuhan tulang. Anak sapi yang kekurangan vitamin A biasanya menunjukkan gejala seperti rabun senja, mata berair, hingga infeksi saluran pernapasan yang berulang.

Selain itu, vitamin A juga berperan dalam meningkatkan kekebalan tubuh, sehingga anak sapi tidak mudah sakit saat memasuki fase transisi dari susu ke pakan padat.

2. Vitamin D — Kunci Penyerapan Kalsium dan Fosfor

Sering disebut sebagai “vitamin matahari”, vitamin D berperan penting dalam metabolisme kalsium dan fosfor, dua mineral utama pembentuk tulang. Tanpa vitamin D yang cukup, anak sapi berisiko mengalami rakitis—tulang menjadi lemah dan pertumbuhan terganggu.

Peternak yang memelihara sapi di kandang tertutup atau minim sinar matahari wajib memperhatikan suplemen vitamin D dalam ransum pakannya.

3. Vitamin E — Perisai Alami Sistem Imun

Vitamin E berfungsi sebagai antioksidan alami yang melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Pada anak sapi, vitamin E berperan dalam memperkuat sistem imun, menjaga jaringan otot, serta membantu mencegah penyakit seperti white muscle disease.

Anak sapi yang mendapatkan cukup vitamin E akan terlihat lebih aktif, nafsu makan baik, dan tumbuh dengan optimal.

Gejala Anak Sapi Kekurangan Vitamin

Mengenali tanda-tanda kekurangan vitamin sejak dini sangat penting agar bisa segera diatasi. Berikut beberapa gejala umum yang patut diwaspadai:

  • Anak sapi tampak lesu, kurang nafsu makan, dan pertumbuhannya lambat
  • Bulu kasar dan kusam, tidak mengkilap
  • Gangguan penglihatan, seperti mata berair atau terlihat tidak fokus
  • Kelainan pada struktur tulang, terutama kaki dan tulang belakang
  • Mudah terserang penyakit, seperti diare, batuk, atau infeksi kulit

Gejala-gejala ini sering kali dianggap biasa, padahal bisa jadi itu adalah sinyal bahwa tubuh anak sapi kekurangan vitamin penting.

Tips Memberikan Vitamin dengan Efektif

Memberikan vitamin bukan soal banyaknya, tapi seberapa tepat cara dan dosisnya. Berikut tips agar pemberian vitamin menjadi maksimal:

  1. Gunakan suplemen vitamin yang sudah terstandarisasi untuk ternak, seperti produk vitamin dari Sadita Indonesia yang diformulasikan khusus untuk hewan ruminansia.
  2. Sesuaikan dosis berdasarkan usia dan berat badan anak sapi. Terlalu sedikit tidak efektif, terlalu banyak bisa menyebabkan toksisitas.
  3. Campurkan vitamin ke dalam susu atau air minum jika diberikan dalam bentuk cair, agar lebih mudah dikonsumsi.
  4. Pastikan penyimpanan suplemen dalam kondisi yang sesuai, jauh dari sinar matahari langsung agar tidak rusak.
  5. Pantau kondisi fisik anak sapi secara rutin, dan catat respons mereka setelah pemberian vitamin.

Kesimpulan: Jangan Abaikan Kebutuhan Vitamin Anak Sapi

Vitamin adalah bagian tak terpisahkan dari nutrisi anak sapi yang sehat. Memberikan perhatian khusus pada asupan vitamin sejak dini akan membantu menciptakan sapi dewasa yang kuat, tahan penyakit, dan produktif—baik sebagai sapi potong maupun sapi perah.

Ingin tahu vitamin Sadita yang paling cocok untuk anak sapi di peternakanmu?
👉 Konsultasikan langsung dengan tim Sadita Indonesia untuk rekomendasi produk dan panduan pemakaian terbaik.

Sumber
===
Nutrient Requirements of Beef Cattle – National Academies of Sciences, Engineering, and Medicine